Permohonan Alex Tirta untuk Menunda Pemeriksaan Kasus Pemerasan oleh Pimpinan KPK Karena Alasan Sakit

by -93 Views
Permohonan Alex Tirta untuk Menunda Pemeriksaan Kasus Pemerasan oleh Pimpinan KPK Karena Alasan Sakit

Rabu, 1 November 2023 – 15:27 WIB

Jakarta – Ketua Harian PP PBSI, Tirta Juwana Darmadji alias Alex Tirta tidak hadir dalam pemeriksaan kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021, hari ini.

“Menginformasikan kepada penyidik bahwa Alex Tirta tidak bisa hadir pada jadwal pemeriksaan hari ini yang sudah dijadwalkan pada pukul 14.00 WIB karena alasan kesehatan,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Rabu 1 November 2023.

Ade mengatakan, Alex melalui kuasa hukumnya mengaku sakit sehingga tidak bisa hadir. Alex meminta pemeriksaan dilakukan ulang pada Jumat, November 2023. Dia dijadwalkan untuk diperiksa pada pukul 09.00 WIB.

“Meminta untuk menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Alex Tirta pada hari Jumat, 3 November 2023 pukul 09.00 WIB,” kata dia.

Sebelumnya dilaporkan bahwa rumah di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, nomor 46, yang digunakan sebagai safe house Ketua KPK Firli Bahuri, ternyata tidak disewa langsung oleh Firli.

Yang menyewakan rumah itu kepada Firli adalah bos Hotel Alexis, Alex Tirta. Rumah itu disewa dengan harga sekitar Rp650 juta per tahun oleh pria yang masih menjabat sebagai Ketua Harian PP PBSI itu. Polisi juga mengakui hal tersebut.

“Sewanya sekitar 650 juta per tahun,” ucap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Selasa 31 Oktober 2023.

Dalam perkembangan terkait kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK terkait penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021, Polda Metro Jaya telah meningkatkan statusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan.

“Selanjutnya direkomendasikan untuk meningkatkan statusnya dari penyelidikan menjadi tahap penyidikan,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Sabtu 7 Oktober 2023.

Bantahan dari Firli Bahuri

Dugaan bahwa pimpinan KPK melakukan pemerasan terhadap SYL dikaitkan dengan Firli Bahuri. Terlebih lagi, foto Firli dengan SYL beredar di lapangan bulu tangkis.

Firli pun menjelaskan bahwa foto pertemuan dirinya dengan SYL yang membuat heboh. Foto tersebut beredar setelah KPK menyelidiki kasus dugaan korupsi di Kementan pada era SYL.

Sementara itu, ada laporan dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK di Polda Metro Jaya. SYL juga sudah diperiksa oleh Polda Metro Jaya beberapa hari lalu.

Firli menjelaskan bahwa pertemuan tersebut terjadi sebelum dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) terjadi. Dia menyebutkan pertemuan tersebut dilakukan pada Maret 2022, setahun yang lalu.

“Pertemuan di lapangan bulu tangkis antara saya dengan Menteri Pertanian saat itu, saudara Syahrul Yasin Limpo, terjadi sebelum periode tersebut, tepatnya pada tanggal 2 Maret 2022. Dan itu dilakukan di tempat terbuka,” ujar Firli dalam keterangan resminya, Senin 9 Oktober 2023.