Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maros telah menerima logistik pemilu 2024. Beberapa item logistik yang telah diterima adalah kotak suara, tali segel, dan tinta warna.
Ketua KPU Maros, Jumaedy, mengatakan bahwa untuk tahap pertama penyaluran logistik pemilu, mereka telah menerima 5.393 kotak suara, 4.292 bilik suara, 103.270 tali segel, dan 2.146 botol tinta warna.
Selama proses penyortiran, KPU Maros menemukan bahwa sejumlah botol tinta warna rusak akibat bocor. Sebanyak 155 botol tinta warna rusak tersebut telah dilaporkan dan akan ditindaklanjuti sesuai dengan petunjuk teknis yang ada.
Jumaedy juga menjelaskan bahwa seluruh logistik pemilu yang tiba saat ini telah ditampung sementara di tiga gudang logistik yang telah disiapkan oleh KPU Maros. Setelah semua item logistik lengkap, mereka akan mulai melakukan perakitan.
Sebelum Pemilu 2024, jumlah Daftar Pemilih Tetap atau Wajib Pilih di Maros telah mencapai 270 ribu orang yang tersebar di 14 kecamatan. Jumlah tersebut menjadikan Maros sebagai pemilik DPT terbesar ke tujuh dari 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
