Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia, PSI, Kaesang Pangarep, menganggap bahwa guru seharusnya mendapatkan penghargaan yang lebih besar. Meskipun ada ungkapan bahwa guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Baginya, guru memiliki peran besar dalam membentuk anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
“Saya tidak setuju dengan peribahasa guru adalah ‘pahlawan tanpa tanda jasa’. Karena menurut saya, guru harus diberikan tanda jasa yang sebesar-besarnya,” kata Kaesang.
Ia menyebut profesi guru memiliki tugas dalam mendidik generasi penerus bangsa, sehingga guru memiliki andil besar dalam mencetak anak-anak yang berkualitas dan memiliki daya saing. Untuk itu, PSI akan memperjuangkan kesejahteraan bagi para guru.
“Ini salah satu yang ingin kami perjuangkan di PSI, yaitu kesejahteraan guru. Kami ingin guru bisa fokus mendidik anak-anak dan mencetak anak-anak muda yang berkualitas,” ujarnya.
Menurut Kaesang, jika kesejahteraan guru terpenuhi, mereka dapat lebih fokus dalam tugas mendidik anak-anak sehingga tidak perlu mencari pekerjaan sampingan. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan para guru.
“Itu harus diikuti dengan kesejahteraan yang cukup untuk para guru, sehingga para guru tidak perlu mencari pekerjaan kedua atau ketiga,” ujarnya.
Kaesang juga menyoroti bahwa profesi guru di Indonesia saat ini masih belum sejahtera. Beberapa guru bahkan harus menjadi influencer sebagai pekerjaan sampingan.
