Selasa, 16 April 2024 – 10:29 WIB
Jakarta – Ketua Badan Pengawas Pemilu, Rahmat Bagja, mengatakan masih banyak PR atau pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh lembaga yang dipimpinnya tersebut. Hal itu disampaikan Bagja dalam apel peringatan HUT Bawaslu ke-16 di Gedung Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Selasa, 16 April 2024.
“Kita masih punya PR,” ucap Bagja dalam sambutannya.
Bagja lantas memaparkan sejumlah PR yang harus diselesaikan Bawaslu. Mulai dari mengajukan permohonan mengenai perubahan struktur Bawaslu ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) hingga adanya kenaikan gaji para komisioner dan staf.
“(Adanya) penambahan biro, perubahan nomenklatur dari deputi dan kedepan adalah bagaimana kita bisa melakukan proses-proses untuk para komisioner, para staf semuanya supaya ada peningkatan tukin (tunjangan kinerja), walaupun masih kurang juga karena belum menyamai yang lain,” jelasnya.
Soal gaji saja, lanjut dia, sejauh ini tidak ada perubahan yang diterima oleh komisioner Bawaslu. Maka pihaknya akan mengupayakan adanya kenaikan, yang biasanya terjadi setiap lima tahun sekali.
“Ini komisioner, lima tahun gajinya masih sama. Kami harapkan bisa berubah dalam tahun ini maupun tahun depan. Kita bisa meningkatkan, biasanya tiap lima tahun sekali ada kenaikan gaji,” sambung Bagja.
Dalam kesempatan itu, Bagja juga sempat menyampaikan syukur karena Pemilu 2024 berjalan dengan lancar. Meskipun kata dia, masih ada sejumlah catatan terkait pelaksanaan pemilu tersebut.
“Alhamdulilah seluruh proses pemilu telah kita lakukan dengan baik, walaupun dengan berbagai macam catatan di sana-sini. Namun, dengan itu kami harapkan ada perbaikan di Bawaslu khususnya dalam melakukan pengawasan di tahapan,” pungkas dia.
Halaman Selanjutnya
“Alhamdulilah seluruh proses pemilu telah kita lakukan dengan baik, walaupun dengan berbagai macam catatan di sana-sini. Namun, dengan itu kami harapkan ada perbaikan di Bawaslu khususnya dalam melakukan pengawasan di tahapan,” pungkas dia.