Prabowo dan MBS Teken Komitmen Investasi Strategis $27B

by -16 Views

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, dan Perdana Menteri dan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), menyepakati sejumlah kesepakatan penting dalam hubungan bisnis kedua negara. Kesepakatan tersebut memiliki nilai sekitar $27 miliar (sekitar Rp437,8 triliun) dan merupakan hasil dari pertemuan mereka di Istana Al-Asam di Jeddah pada hari Rabu (2 Juli).

Kedua belah pihak merespons positif penandatanganan kesepakatan dan nota kesepahaman sektor swasta senilai $27 miliar, sebagai upaya untuk meningkatkan kemitraan ekonomi yang maju antara Indonesia dan Arab Saudi. Investasi-investasi tersebut diharapkan dapat menambah lapangan kerja baru, mempercepat pertumbuhan di sektor-sektor prioritas seperti energi bersih, pengolahan industri hilir, dan teknologi ramah lingkungan.

Arab Saudi merupakan mitra perdagangan utama Indonesia di wilayah sana, dengan total perdagangan dua arah selama lima tahun terakhir mencapai sekitar $31,5 miliar (sekitar Rp502,7 triliun). Kedua pemimpin sepakat untuk meningkatkan volume perdagangan, pertukaran tingkat tinggi, dan kegiatan bisnis bersama melalui Dewan Bisnis Saudi-Indonesia.

Selama kunjungan kenegaraan Prabowo, dibentuklah Dewan Koordinasi Tinggi antara Arab Saudi dan Indonesia. Kedua negara sepakat untuk memperkuat koordinasi institusi guna meningkatkan efektivitas kolaborasi lintas sektor. Dewan tersebut akan berperan sebagai platform utama untuk memantau implementasi kemitraan strategis ke depan.

Prabowo dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman juga membahas kerja sama strategis di sektor energi, rantai pasok, transisi energi bersih, teknologi hidrogen, dan konservasi energi. Mereka juga membahas kerja sama di bidang kesehatan, terutama layanan kesehatan jamaah haji dan umrah serta memperkuat industri farmasi, vaksin, dan teknologi kesehatan.

Di tingkat internasional, Indonesia dan Arab Saudi berkomitmen untuk memperkuat koordinasi di forum-forum global, termasuk G20, Organisasi Kerjasama Islam (OKI), PBB, IMF, dan Bank Dunia. Kedua pemimpin juga menyatakan dukungan mereka terhadap solusi perdamaian bagi Palestina dan konflik-konflik di wilayah tersebut.

Source link