Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Maros, Andi Davied Syamsuddin, telah menjalani evaluasi kinerja pada Rabu kemarin di Ruang Rapat Sekda. Tim evaluator mengajukan berbagai pertanyaan selama tiga jam untuk menguji kepemimpinannya dalam menjalankan roda pemerintahan daerah. Tujuan dari evaluasi ini adalah untuk mengukur efektivitas dan kompetensi Sekda dalam berbagai aspek, mulai dari koordinasi antar perangkat daerah, manajemen birokrasi, capaian program, pengelolaan keuangan, hingga reformasi birokrasi.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Maros, Andi Sri Wahyuni AB, menjelaskan bahwa evaluasi ini merupakan amanat Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN). Sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP), Sekda harus dievaluasi secara berkala untuk memastikan kinerja dan kompetensinya sesuai dengan tujuan pemerintahan. Evaluasi ini juga berperan dalam menjaga akuntabilitas dan transparansi pemerintahan, serta menjadi dasar untuk mutasi, rotasi, atau pemberhentian Sekda jika kinerjanya dianggap kurang optimal.
Tim evaluator terdiri dari tiga ahli, yakni Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kajian Manajemen Pemerintahan (Puslatbang KMP LAN), Kepala Badan Pengembangan SDM Provinsi Sulsel, serta Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Sulsel. Hasil dari evaluasi ini akan menjadi pertimbangan bagi pemerintah daerah dalam menentukan langkah selanjutnya terkait kepemimpinan Sekda Maros.
