Pada tanggal 4 Maret 2025, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Rizki E. Wimanda, secara resmi membuka kegiatan penukaran uang Rupiah dalam rangka Ramadhan dan Idul Fitri di Masjid Al-Markaz Al-Islami Makassar. Acara kick-off yang dikenal dengan SERAMBI 2025 dihadiri oleh berbagai pihak terkait seperti Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Kepala Lembaga Penjaminan Simpanan, Otoritas Jasa Keuangan, Ketua MUI Provinsi Sulawesi Selatan, serta perwakilan bank dan instansi terkait lainnya.
SERAMBI 2025 berlangsung mulai tanggal 5 Maret hingga 27 Maret 2025 dengan kerjasama antara Bank Indonesia Sulsel dan 58 bank lainnya di 70 titik penukaran yang tersebar di 24 Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan. Selain penukaran uang, BI juga memberikan edukasi mengenai Rupiah kepada masyarakat dengan program Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah.
Untuk melakukan penukaran uang, masyarakat diminta untuk mengisi data melalui Aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR) di situs resmi BI. Penukaran dilakukan di lokasi kas keliling sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh BI. Selama kegiatan SERAMBI 2025, terdapat 4 jenis layanan yang tersedia mulai dari layanan penukaran sinergi perbankan hingga layanan tematik di Pulau Lae Lae dan Pulau Lakkang.
Masyarakat dapat menukarkan uang baru dengan jumlah maksimal Rp4,3 juta per orang dengan pecahan berbagai nominal yang telah disediakan. Selain itu, terdapat juga layanan penukaran Uang Rupiah Khusus 75.000 dengan maksimal 200 lembar per orang. Dalam proses penukaran, masyarakat dapat membawa uang tunai atau menggunakan scan QRIS sebagai alternatif. Selain itu, program SERAMBI 2025 juga menawarkan layanan penukaran di berbagai masjid dan lokasi strategis lainnya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat.