Sebuah peristiwa tawuran antara sejumlah remaja terjadi di depan Stadion Mini Sukatani, Depok pada Jumat. Tiga remaja yang terlibat dalam insiden tersebut telah diserahkan ke Polsek Cimanggis setelah diamankan oleh sejumlah warga. Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono, menjelaskan bahwa peristiwa ini melibatkan remaja dari dua wilayah yang berbeda di Depok. Para pelaku tawuran ini telah ditemukan membawa satu bilah golok dan satu buah mistar besi sebagai barang bukti di lokasi kejadian.
Menurut Jupriono, penyebab tawuran tersebut adalah adanya ejekan antar kelompok remaja yang kemudian diintensifkan melalui ajakan tawuran melalui media sosial. Sebanyak delapan orang dari Gang Okasa dan sembilan orang dari kampung Pasar Deppen terlibat dalam insiden ini. Setelah berhasil dibubarkan oleh warga sekitar, tiga remaja, yaitu DJH (15), MSD (15), dan RDC (16), diamankan dan dibawa ke Polsek Cimanggis. Para pelaku tawuran ini masih di bawah umur dan masih berstatus sebagai pelajar.
Meskipun tidak ada korban luka akibat senjata tajam dalam kejadian tersebut, beberapa remaja mengalami luka ringan pada bagian kaki dan tangan karena terjatuh saat dibubarkan oleh warga. Sebelumnya, video tentang kejadian tawuran ini ada yang beredar di media sosial, menunjukkan aksi warga yang mengamankan para pelaku dan barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian. Aksi tawuran ini akhirnya dapat digagalkan oleh warga sekitar, mencegah terjadinya potensi kerugian lebih besar.